Tuesday, October 21, 2014

Pengertian Jaringan Topologi Star (Pengertian, Kelebihan, dan Kekurangannya)

Pengertian Jaringan Topologi Star (Pengertian, Kelebihan, dan Kekurangannya)


Seperti yang kita tahu yang namanya jaringan komputer banyak jenis dan macemnya ada 5, seperti ; topologi bus, topologi ring (cincin), topologi star, topologi mesh, dan topologi hybrid. Namun disini saya tidak akan membahas semuanya "karena kalau dibahas semuanya jadi panjang urusannya" :D
Dalam psotingan kali ini saya akan share mengenai pengertian, kelebihan, karakteristik, dan kekurangan dari topologi star (bintang) dalam jaringan komputer. maksud dari Topologi itu sendiri adalah Cara/ Metode yang di gunakan untuk menghubungkan antara komputer yang satu dengan komputer yang lain ataupun dari Server ke Client sehingga membentuk sebuah jaringan.

Topologi Star (Bintang)
Pada Topologi Star, masing- masing workstation di hubungkan secara langsung ke server atau Hub/Swich. Intinya topologi ini mengunakan Hub/Swich untuk menghubungkan dari komputer 1 ke komputer yang lain.Hub/ Swick berfungsi untuk menerima sinyal-sinyal dari kopmputer dan meneruskan ke semua komputer yang terhubung dengan Hub/Swich tersebut. 
Jaringan dengan Topologi ini lebih mahal dan cukup sulit pemasangannya. Setiap komputer mempunyai kabel sendiri- sendiri sehingga lebih mudah dalam mencari kesalahan pada jaringan. Kabel yang di gunakan biasannya dengan mengunakan Kabel UTP CAT5.

Karakteristik Topologi Star
Berikut adalah karakteristik Topologi Star :
  - Mudah di kembangkan karena setiap node hanya memiliki kabel yang langsug terhubung ke central node.
  -Setiap Node berkomunikasi secara langsung dengan central node. Traffic data mengalir dari node ke          central node dan kembali lagi. 
  -Jika terjadi kerusakan pada salah satu node maka hanya pada node tersebut yang terganggu tanpa   menggangu jaringan lain.
  -Dapat di gunakan Kabel Lower karena hanya meng-handle satu trafik node dan biasannya mengunakan kabel UTP.


Kelebihan Dari Topolog Star
Kelebihan dari Topologi star adalah bahwa dengan adanya kabel tersendiri  untuk setiap workstation ke server, maka Bandwidth atau lebar jalur kominikasi dalam kabel akan semakin lebar sehingga akan menambah/ meningkatkan unjuk kerja jaringan secara keseluruhan. Dan juga bila terjadi/terdapat gangguan di suatu jalur kabel maka gangguan hanya terjadi dalam komunikasi antara workstation yang bersangkutan sengan server, dan jaringan secara keseluruhan tidak mengalami gangguan.

Kekurangan Dari Topologi Star
kekurangna dari Topolog Star adalah Kebutuhan kabel yuang lebih besar dibandingkan dengan Topologi yang lain. Karena setiao workstation harus memiliki kbel tersendiri untuk terhubung dengan Hub/Swich dan juga membutuhkan penanganan secara khusus.


Kerugian Jika Menggunakan Topologi Star 
 - Boros Kabel
  - Perlu penanganan khusus
  - Kontrol Terpusat (hub) jadi elemen kritis.

Keuntungan Jika Menggunakan Topologi Star 

 - Paling Fleksibel 
 - Pemasangan/perubahan stasiun sangat mudah dan tidak menggangu bagian jaringan    lain.
 - Kontrol terpusat
 - Kemudahan deteksi Isolasi kesalahan/kerusakan pengelolaan jaringan.




Sumber : http://hasanaji.blogspot.com/2013/05/tentang-jaringan-topologi-star.html




0 comments:

luvne.com ayeey.com cicicookies.com mbepp.com kumpulanrumusnya.com.com tipscantiknya.com

Post a Comment